Warung sembako yang berada di Desa Kemuning, Kecamatan Legok, Kabupaten
Tangerang, Banten masih menggunakan metode konvensional dalam proses transaksi
sehari-hari seperti menggunakan kertas atau kwitansi untuk mencatat perbelanjaan,
melakukan cara manual untuk mengecek persediaan barang, dan belum memiliki laporan
penjualan. Pembeli juga mengalami kesulitas untuk mendapatkan informasi produk dan
warung terdekat. Selain itu, perubahan perilaku konsumen yang semula melakukan
aktivitas secara offline menjadi online, mendorong adopsi transaksi online dan peralihan
dari pembayaran menggunakan uang fisik menjadi uang elektronik yang pada akhirnya
menjadi sebuah kebiasaan baru. Berdasarkan permasalah yang ada, maka dilakukanlah
penelitian yang bertujuan untuk merancang dan membangun aplikasi marketplace
berbasis website untuk warung sembako dengan memanfaatkan Sistem Informasi
Geografis. Penelitian ini memberikan manfaat bagi pengguna. Pembeli dapat melakukan
transaksi jual beli secara online karena tidak perlu lagi datang ke warung, bisa mencari
warung terdekat dan menampilkan rute menuju warung yang dipilih. Penjual dapat
melakukan transaksi jual beli secara online, membantu dalam pengelolaan persediaan
barang dan mencatat laporan penjualan. Metodologi yang digunakan adalah Rapid
Application Development (RAD) yang memungkinkan fleksibilitas dalam perubahan,
melibatkan pengguna dalam setiap tahap, dan efisien dalam mempercepat pengembangan
sistem dan diimplementasikan menggunakan framework Laravel, MYSQL untuk
database, payment gateway menggunakan Midtrans dan Leaflet Js dan Mapbox untuk
peta. Penelitian ini berhasil merancang dan membangun aplikasi marketplace berbasis
website yang memanfaatkan SIG untuk memudahkan proses transaksi jual beli di warung
sembako Desa Kemuning, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Banten.